Rabu, 02 April 2014

Memungut Al-Qur'an yang Ditelantarkan


Berapa banyak umat islam yang telah melupakan kitab sucinya, menelantarkan dan bangga bila tidak bisa membacanya. Padahal sebagian dari sanalah syariat dan pokok ajaran islam dijelaskan secara terperinci. Sehingga Al-Qur'an menjadi landasan utama dalam pengambilan hukum islam.

Begitu banyak orang yang belum mampu membaca Al-Qur'an, tetapi mengabaikan keinginan untuk mempelajarinya karena kesibukannya untuk mencari penghidupan dunianya. Tidak mengherankan banyak orang kaya ketika ada keluarganya yang meninggal mereka rela membayar jutaan rupiah bahkan puluhan juta untuk menyewa orang-orang untuk mengkhatamkan Al-Qur'an karena diantara keluarganya belum ada yang mampu membaca Al-Qur'an. Jangankan untuk mengkhatamkan selembar pun belum tentu bisa, Sangat menyedihkan bukan?

Beruntung jika kita dibesarkan orangtua yang mampu dan mau memperhatikan pendidikan agama untuk anak-anaknya sehingga kita mampu dan bisa membaca Al-Qur'an meskipun belum fasih betul. Tulisan ini bukan untuk menceramahi kita tapi ajakan kepada kebaikan agar sama-sama kelak kita dapat masuk surgaNya Allah Swt. Amiin

Bagaimana Al-Qur'an akan menolong dan memberi syafa'at kepada kita di hari kiamat sementara kita tak pernah membacanya di dunia? Akankah Al-Qur'an mengenal kita di akhirat, sementara kita tidak pernah berusaha mengenal huruf-huruf dan membacanya di dunia?

Jangan bangga jika belum bisa membaca Al-Qur'an karena kita telah kehilangan satu lagi penyelamat dan pemberi syafaat di akhirat.

Kebanyakan orang berbangga hati jika mempunyai anak dengan jabatan tertentu dan bisa memberikan harta yang melimpah kepadanya tetapi mengabaikan pendidikan agama kepada anak-anaknya, sehingga jika orangtuanya meninggal tidak ada satupun dari anak-anaknya tersebut yang mampu mendo'akannya. Apakah orang yang sudah meninggal dan terkujur kaku dalam kuburan masih membutuhkan uang? 

Semoga tulisan ini menjadi bahan renungan untuk kita semua agar tidak mengabaikan ajaran dan pendidikan agama untuk anak-anak kita.

Related Posts:

  • Betapa Indahnya Menjadi Penghafal Al-Qur'an Siapapun kita pasti menginginkan surga sebagai tempat kediaman terakhir yang abadi dan penuh kenikmatan. Surga merupakan ganjaran yang diperuntukkan bagi mereka yang senantiasa berbuat suatu kebaikan secara konsisten tanpa … Read More
  • Allah Memilihmu Menjadi Penjaga KalamNya? Dari Abu Hurairah rodhiyallahu anhu berkata bahwa Nabi shalallahu ‘alaihi wasalam bersabda:“Di hari kiamat akan didatangkan orang yang hafal Al-Qur'an, maka berkata Al-Qur'an; “Wahai Robbku, pakaikanlah dia dengan pakaian p… Read More
  • Pengajian atau Bisnis? Banyaknya majelis ta’lim terutama yang berada di daerah Jakarta membuat kita sedikit berbahagia. Bahagia karena masih banyak orang-orang yang senang mengkaji ilmu agama, memperdalam tafsir serta ilmu fikih mereka. Pengiku… Read More
  • Empat Kelebihan Umat Nabi Muhammad Saw yang Tidak Diberikan Kepada Nabi Adam Alaihis Salam Disebutkan bahwa Nabi Adam a.s berkata: “Sesungguhnya Allah telah memberikan kepada umat Muhammad empat kelebihan yang tidak diberikan kepadaku,” katanya.  Apa itu? Pertama, kata Nabi Adam, taubatku hanya diterima… Read More
  • Sifat Jahat dan Baik Menurut Al-Qur'an Ketika membaca surah Al-Syams, terdapat suatu kesan yang hampir setiap saat mengesankan bahwa sebenarnya kita sebagai manusia hanya benar-benar tunduk dalam genggaman Allah Swt. Mungkin kita pernah bertanya “Mengapa Allah… Read More

0 komentar:

Posting Komentar

Anda Dapat Mengirimkan Komentar dan Pertanyaan Seputar Al-Qur'an. Seluruh Pertanyaan dan Jawaban akan ditampilkan pada Buletin Tuuba (تُوْبَي) Edisi Selanjutnya.