Senin, 28 April 2014

Pengajian atau Bisnis?

Banyaknya majelis ta’lim terutama yang berada di daerah Jakarta membuat kita sedikit berbahagia. Bahagia karena masih banyak orang-orang yang senang mengkaji ilmu agama, memperdalam tafsir serta ilmu fikih mereka. Pengikutnya yang masih didominasi oleh kaum tua yang sedikit membuat kita geram dan gerah, kemana kaum mudanya? Juga metode yang digunakan hampir setiap majelis ta’lim yang tidak mempunyai standar bahkan rata-rata berada dibawah mutu. Alih-alih anggotanya mampu membaca kitab, malah setiap pengajian mingguannya mereka isi dengan arisan, gosip dan sebagainya.

Inilah yang membuat kita semakin gusar, sedih dan marah, mengapa majelis ta’lim yang seharusnya menjadi tempat menimba ilmu malah diisi dengan hal-hal yang tidak bermutu. Ada juga majelis tak’lim yang setiap pengajiannya membahas masalah baju seragam dan sebagainya. Ini mencerminkan bahwa sebagian besar majelis ta’lim terutama yang berada di Jakarta diisi oleh para pembisnis yang suka menjajakan barang dagangannya. Jika barang yang mereka dagangkan tidak dibeli otomatis si ustadzah akan merengut dan marah-marah, Hah….Ada seperti itu?

Jika diantara para pembaca sekalian, ada anggota majelis ta’lim silahkan anda nilai sendiri pengajian yang rutin anda ikuti. Apakah termasuk pengajian yang berisi kajian-kajian tafsir, fikih dan lainnya atau banyak berisi gosip, cerita umrah dan haji serta hal-hal lainnya yang dijamin tidak akan menambah kualitas keilmuan anda?

Ajarkan mereka ilmu agama yang benar
Mengajakan ilmu yang berfaidah dan membawa kebaikan kepada orang lain merupakan amal yang sangat diutamakan itulah yang disebut dalam hadits diantara amal yang ganjarannya akan tetap diterima meskipun orang yang melakukannya telah meninggal dunia. Ilmu yang benar akan membawa efek positif bagi seluruh umat islam, manfaat itulah yang membawa seorang guru kepada level muqarrobiin (kekasih Allah Swt). Disisi lain juga. Seorang guru harus mempunyai cita-cita yang luhur yaitu mencetak generasi penerus yang akan menggantikan posisinya kelak kalau gurunya sudah tua atau bahkan sudah meninggal. Bukan sebaliknya, guru malah menjadi pembisnis yang selalu menjajakan dagangannya di setiap pengajian dan selalu mematok harga tertentu untuk membeli baju seragam sehingga membuat mereka yang miskin tidak berani mengikuti pengajiannya.

Kajilah Al-Qur’an, hadits, fikih dan ilmu-ilmu agama lainnya yang akan membawa kebaikan baik kepada guru maupun muridnya sehingga pengajian bukanlah tempat yang dibenci oleh Allah dan RasulNya karena terlalu banyak berdagang seperti di pasar tradisional.

Apa Tujuan Pembentukan Lembaga Tuntas Buta Aksara Al-Qur’an?
Didasari atas semangat membangun umat yang madani yang paham agama serta ilmu-ilmunya, kami ingin merubah pandangan masyarakat yang umumnya mengikuti pengajian bertahun-tahun tapi tidak ada hasilnya. Kami menawarkan konsep kajian Al-Qur’an disertai hafalan 1 sampai 22 surah dalam 12 minggu pertemuan (seminggu dua kali). Konsep menghafal minimal satu surah setiap pertemuan dengan metode yang mampu (Baca 10 kali + Baca Artinya = Hafal) yang akan membantu memudahkan mereka yang ingin menghafal Al-Qur’an.

Metode ini telah berhasil diterapkan setidaknya di 5 tempat dan lebih dari 100 orang yang telah merasakan kemudahan menghafal Al-Qur’an. Darimana dasar metode ini? Metode ini 100% pengalaman penulis ketika menghafal Al-Qur’an serta tambahan ketika penulis mulai mengajarkan Al-Qur’an baik kepada orang Indonesia asli maupun bule (Orang luar negeri asli maupun keturunan luar negeri). Metode ini juga membantu mereka yang belum bisa baca Al-Qur’an sehingga dalam waktu singkat (tergantung murid) mampu membaca Al-Qur’an sampai lancar, waktu yang dibutuhkan biasanya 4 kali pertemuan atau lebih.

Jika anda berkenan dan ingin join serta ingin ikut mengembangkan metode ini silahkan hubungi kami melalui 085776198625 atau kirim pesan ke halaman facebook @Tuntas Buta Aksara Al-Qur’an di Indonesia.

Semoga bermanfaat!!!

Join bersama kami di group facebook Buletin Tuuba Indonesia


Download Artikel Islami Versi PDF (Gratis)

Buletin Tuntas Buta Aksara Al-Qur'an (Tuuba) 18 April 2014 versi PDF disini
Buletin Tuntas Buta Aksara Al-Qur'an (Tuuba) 25 April 2014 versi PDF disini
Buletin Tuntas Buta Aksara Al-Qur'an (Tuuba) 2 Mei 2014 versi PDF disini
Buletin Tuntas Buta Aksara Al-Qur'an (Tuuba) 9 Mei 2014 versi PDF disini

KLIK DVD ANAK SHOLEH TONTONAN EDUKASI ANAK MUSLIM INDONESIA TIPS MUDAH MEMBACA DAN MENGHAFAL AL-QUR'AN

0 komentar:

Posting Komentar

Anda Dapat Mengirimkan Komentar dan Pertanyaan Seputar Al-Qur'an. Seluruh Pertanyaan dan Jawaban akan ditampilkan pada Buletin Tuuba (تُوْبَي) Edisi Selanjutnya.