Sabtu, 17 Mei 2014

Kesedihan yang akan terbayar dengan Surga

Penghafal Al-Quran akan mati layaknya syuhada' yang membela agama Allah
mati dalam keadaan yang baik serta jasadnya tidak akan dimakan ulat
serta dapat menolong keluarganya kelak di yaumil Qiyamah.
Let's memorize Al-Quran NOW!!!

Penulis: Muhammad
Terkadang hidup tdk adil karena kehidupan selalu berpihak kpd mereka yang mendominasi. Itulah hakikat dari kata ghurur dalam al quran yang menggambarkan kehidupan dunia ini layaknya sandiwara yang telah diatur skenarionya. Tapi berusaha memilih peran yang baik dan positif thinking kepada Allah karena ia berdasarkan dugaan hamba-hambaNya. Ketika kita coba merenungi kehidupan ini sangat tepat jika disandangkan predikat ghurur atau sandiwara dikarena pola pikir dan hakikat keinginan manusia selalu ingin mendominasi bukan berada di pihak yang tereliminasi. Hafal Al-Quran karena jalan macet total
Padahal belum tentu golongan mayoritas yg mempunyai pengaruh dan dominan tersebut adalah golongan yang kelak akan memperoleh kemenangan yg hakiki atau surga. Kesuksesan hakiki (surga) itu merupakan pemberian Allah Swt kepada hamba-hamba pilihan, seperti produk terbaik yang mengungguli dari keseluruhan produk-produk lainnya. Hasil terbaik inilah yang selalu menjadi keinginan dari para sahabat, tabiin dan orang-orang sesudah mereka yg rela tidak tidur sampai larut malam hanya untuk qiyamul lail, beramal shaleh, menghafal Al Quran dan tidak pernah berhenti mentadabburinya siang dan malam serta dalam keadaan dan cuaca seperti apapun. Seorang yahudi memilih islam sebagai agama barunya
Sekarang ini, motivasi untuk menjadi khaira ummah (umat terbaik) seharusnya senantiasa menjadi panduan kita, bagaimana para ulama yang selalu berlomba-lomba dalam mencari ilmu. Mereka rela berjalan bermil mil jauhnya hanya untuk mencari sebuah hadits, bagaimana semangat mereka ketika menghafal al-Quran serta menelaah kandungannya sehingga menghasilkan tafsir yang berjilid-jilid tebalnya.
Semangat mereka seharusnya menjadi motivasi agar kita bangkit untuk menghafal, mengkaji serta mengamalkan isi al-Quran bukan sekadar bercerita tanpa isi dan tanpa makna. Dengan begitu semua kesedihan, kesusahan akan terbalas dengan surga yang diperuntukkan bagi mereka yang bersungguh-sungguh di dunia ini. Mengapa para ulama tidak mau shalat malamnya diketahui orang lain?
Jadilah orang yang disebutkan dalam hadits Rasulullah Saw, raihlah derajat surgamu sejauh mana bacaan al Quranmu, begitulah cara allah mengangkat seseorang yg dikehendakiNya baik di dunia maupun di akhirat kelak. Allah Swt senantiasa menjaga para penghafal al-Quran dari gangguan orang-orang yang dengki kepada mereka "Barangsiapa memuliakan penghafal quran maka allah akan memuliakannya dan barangsiapa merendahkan penghafal al quran, allah juga akan merendahkan (derajat) mereka". Jadilah salah satu penghafal dan penjaga kalam Allah Swt dengan memulai menghafalnya dan mengamalkannya setiap saat. Semoga bermanfaat!!! [][][][]

Kami membuka kelas private Al-Quran baik personal maupun kerjasama antar lembaga dan instansi. Bagi anda yang berminat dan ingin berkonsultasi seputar pengembangan dan kurikulum Al-Quran silahkan hubungi 085776198625 atau Melalui email el_hufadz@yahoo.com.

0 komentar:

Posting Komentar

Anda Dapat Mengirimkan Komentar dan Pertanyaan Seputar Al-Qur'an. Seluruh Pertanyaan dan Jawaban akan ditampilkan pada Buletin Tuuba (تُوْبَي) Edisi Selanjutnya.